lihat aja

1. Jelaskan jenis-jenis sistem pengendali.
2. Jelaskan jenis-jenis pengendali program.
3. Definisikan tentang :
a. Sinyal Analog
b. Sinyal Digital
4. Tuliskan beberapa keuntungan dari rangkaian digital dibangdingkan dengan rangkaian analog.
5. Kapan anda melihat peralatan elektronik, apakah terdapat beberapa kunci rahasia yang ada pada rangkaian digital.


Sistem Pengendali

Jenis sistem pengendali adalah :
• Pengendali perintah
• Pengendali elemen penahan (holding element)
• Pengendali program

Pengendali perintah :
Harga kuantitas keluaran selalu tergantung pada harga seketika variabel perintah. Perubahan variabel perintah yang kontinu melalui operator juga mempengaruhi perubahan kontinu dari variabel yang diatur. Contoh : pengendali kecerahan (brightness) kontinu pada bola lampu pijar (pengatur keredupan / dimming), pengendali pada kecepatan putar suatu motor DC.

Pengendali elemen penahan :
Variabel keluaran (y) tetap konstan meskipun variabel perintah (w) dihilangkan. Variabel keluaran (y) dapat diubah kembali jika harga variabel perintah yang baru diberikan. Contoh : mematikan-menyalakan pemakai melalui kontaktor dengan kontak penahan (elemen penahan).

Pengendali program :
Suatu proses secara otomatis akan dikontrol dengan suatu program.
Pengendali program dibagi ke dalam 3 kelompok :
a) Pengendali pola waktu :
Variabel perintah (w) disulpai oleh transmiter program yang tergantung pada waktu. Contoh : Pengendali pola waktu mengatur penyalaan lampu jalan (traffic light).
b) Pengendali pola lintasan :
Variabel perintah (w) disuplai oleh transmitter program yang tergantung pada lintasan. Contoh : Cakram kemudi (trip cam) menggerakkan saklar pembatas yang kemudian akan memulai atau mengakhiri proses tertentu.
c) Pengendali run-off (pengendali urutan)
Variabel perintah disuplai oleh program. Proses baru hanya dimulai jika proses sebelumnya sudah selesai. Contoh : motor yang digerakan dengan hubungan bintang-delta otomatis, pengendali mesin cuci otomatis.



Sinyal analog

Sinyal analog bisa berupa harga tengah (antara) di dalam batas teknisnya (kisaran).

Contoh :
• Tegangan yang disuplai oleh generator (pembangkit tenaga listrik) berbanding lurus dengan jumlah putaran.
• Panjang kolom air raksa dari termometer berbanding lurus dengan temperatur.
• Tegangan yang dikeluarkan dari termo-kopel berbanding lurus dengan temperatur.

3). Sinyal digital

Teknologi digital beroperasi khususnya dengan sinyal biner. Hanya dua harga berbeda yang bisa digunakan (“0” dan “1”)

Contoh :
• Kontak sakelar hanya bisa terbuka atau tertutup.
• Bola lampu hanya bisa dinyalakan dan dimatikan.

Jika harga analog harus ditunjukan sebagai harga digital, maka harga analog ini harus dikuantisasi sesuai dengan unit dasar. Di sini, gelombang bentuk tangga yang sebanding diubah ke dalam bentuk kontinu sesuai dengan harga yang akan diubah ke bentuk sinyal.

Peralatan digital dioperasikan dengan sinyal digital. Gambar 1.10 memperlihatkan Square-wave generator. Generator membangkitkan gelombang kotak (square-wave) yang ditunjukan pada oscilloscope. Sinyal digital hanya +5V atau 0V, seperti diagram yang ditunjukan pada gamabar 1.10. Tegangan pada titik A bergerak dari 0 ke 5V . Selanjutnya tegangan berada pada +5V untuk setiap saat. Pada titik B tegangan turun secara drastis dari +5V ke 0 V. Tegangan berada pada 0 V untuk setiap saat. Hanya dua tegangan yang ditunjukan pada rangkaian digital elektronik.
Diagram bentuk gelombang pada gambar 2.6(b) tegangan merupakan label HIGH dan LOW. Tegangan HIGH adalah +5 V, tegangan LOW adalah 0 V. Selanjutnya kita dapat menyebutkan bahwa tegangan HIGH (+5V) adalah logik 1 dan tegangan LOW adalah logik 0.
Rangkaian yang hanya dapat menghasil-kan sinyal HIGH dan LOW disebut Rangkaian Digital. Kita dapat menyebutkan bahwa digital elektornik merupakan suatu kalimat logik 0 dan 1.

Dalam kehidupan kita sehari-hari selau berhubungan dengan listrik dan elektronik, 

kata" yang sangat bijak by : seapuetrae

kata" yang sangat bijak by : seapuetrae


Kemarahan adalah keadaan dimana lidah bekerja lebih cepat daripada pikiran, dan tindakan lebih cepat dari nurani.

Kekayaan sejati tidak diukur dari seberapa banyak investasi yang dia lakukan untuk memperoleh uang, tetapi seberapa besar investasi yang dia lakukan untuk memperoleh akhirat.

Lebih mudah untuk melawan ribuan orang bersenjata lengkap dibandingkan melawan kesombongan diri sendiri.

Betapa sulitnya manusia bersyukur atas nafas yang masih berhembus di badan. Namun betapa mudahnya manusia mengeluh hanya karena kakinya menginjak kotoran.

Tuhan tidak menurunkan takdir begitu saja. Tuhan memberikan takdir sesuai dengan apa yang kita lakukan. Jika kita maju dan berusaha, Tuhan akan memberikan takdir kesuksesan. Jika kita lengah dan malas, maka Tuhan akan memberikan takdir kegagalan.

Saat kita menatap ke belakang sesungguhnya kita telah tertinggal dengan orang yang merangkak ke depan. Sesungguhnya masa lalu adalah guru bagi kita untuk menatap dan membangun masa depan.

Banggalah pada dirimu sendiri, Meski ada yang tak Menyukai. Kadang mereka membenci karena Mereka tak mampu menjadi seperti dirimu.

Tuhan menciptakan segala sesuatu berpasang pasangan.Ada tangan kanan,ada tangan kiri.Ada yang pintar,ada yang bodoh.Jangan bilang kau tak pernah mengecap manisnya keberhasilan,jangan bilang kau gak pernah mengecap pahitnya kegagalan.Tapi biarlah semua seperti air mengalir dan lakukanlah yang terbaik didalam keseharianmu

Tuhan adalah sebagaimana yang kamu pikirkan, Jika kau berpikir Tuhan itu Baik, maka Tuhan akan baik padamu. Namun jika kamu pikir Tuhan itu Buruk, maka Tuhan akan memperlakukan mu dengan Buruk.

Manusia terbaik adalah yang selalu berusaha membuat orang lain senang. Lakukanlah walaupun kamu harus meninggalkan mereka dan sendirian.

Kita Selalu punya pilihan tiap hari. Tinggal kita memilih, memulai niat baik yang kemarin, ataukah menunggu dan mendapatkan rasa penyesalan besok.

Hidup ibarat menaiki sepeda, agar tidak terjatuh dari sepeda dan menjaga keseimbangan, kita harus terus bergerak, dan mengayuhkan kaki.

Yang terbaik adalah : "Aku telah mencobanya", dan yang terburuk adalah : "Aku akan mencobanya"



listrik samapi keperumahan dengan cara???
ini dia


1321951204128008046
Alur Pembangkitan Listrik di PLTA Cirata
Dalam proses produksi energi listrik, PLTA Cirata memanfaatkan air sebagai energi primer dari sungai Citarum yang memiliki debit air cukup besar dan ditampung di waduk (1) kemudian dialirkan melalui pintu air (water intake) (2), sedangkan pengaturan air dilakukan dari pusat pengendalian bendungan (dam control center) (3), selanjutnya masuk kedalam terowongan tekan (headrace tunnel) (4).
Sebelum memasuki pipa pesat (penstock) (5), air melewati tangki pendatar (surge tank) (6) yang berfungsi sebagai pengaman pipa pesat apabila terjadi tekanan mendadak atau tekanan kejut saat katup utama (inlet valve) (7) ditutup seketika.
Setelah katup utama dibuka, air masuk kedalam rumah siput (spiral case) (8). Air yang bergerak deras memutar turbine (9), dan keluar melalui pipa lepas (tail race) (10), selanjutnya dibuang ke saluran pembuangan.
Poros turbin yang berputar tersebut berputar menggerkkan generator (12) sehingga menghasilkan energi listrik dengan tegangan 16,5 kV  disalurkan ke trafo utama (main transformer) (13), selanjutnya ke gardu induk (GITET) (14) dan disalurkan ke sistem interkoneksi Jawa-Madura-Bali 500 kV (15).
Sekarang kita akan ikuti aliran distribusi listrik yang telah di produksi di PLTA Cirata (diatas) sehingga sampai ke pelanggan yang memerlukannya.
13220168481137297510
Bagan Distribusi Listrik
Pada umumnya di Indonesia produksi energi listrik yang dihasilkan oleh Pembangkit berkisar antara 6.000 hingga 21.ooo volt. Kemudian melalui trafo yang ada di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) tegangan yang ada di naikkan menjadi 500.000 Volt, ini bertujuan agar energi listrik bisa menjangkau wilayah yang jauh dengan bantuan SUTET(Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) dan khususnya di Pulau Jawa telah terkoneksi dengan Bali yang mempunyai jarak tempuh lebih dari 100km.
Setelah menempuh jarak tertentu energi listrik itu masuk ke GITET kembali untuk seterusnya diturunkan tegangannya menjadi 150.000 Volt kemudian di distribusikan melalui SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi). SUTT akan menjangkau GI (Gardu Induk) yang jaraknya lebih dekat, biasanya berada dalam suatu wilayah Provinsi.
Di Gardu Induk energi listrik yang mengalir melewatinya di turunkan lagi menjadi 20.000 Volt kemudian di distribusikan kembali melalui saluran yang lebih kecil yang diberi nama JTM (Jaringan Tegangan Menengah). Distribusi listrik diruang lingkup JTM ini memiliki 2 model, yaitu Udara bisa kita sebut SUTM(Saluran Udara Tegangan Menengah) dan Tanah bisa kita sebut SKTM(Saluran Kabel Tegangan Menengah).
Setelah melalui JTM energi listrik ini masuk ke Gardu Distribusi (GD) dan kembali diturunkan tegangannya menjadi 220 Volt, saluran yang diberi nama JTR (Jaringan Tegangan Rendah) ini pun memiliki dua model penyaluran yaitu udara dan tanah, ialah SUTR dan SKTR. Akhirnya energi listrik pun dialirkan kerumah-rumah pelanggan setelah melalui proses yang panjang.
Itulah sekilas mengenai cerita serta peta distribusi listrik sehingga sampai kepada kita. Namun alangkah baiknya setelah mengetahui asal-usul energi listrik ini, kita menjadi lebih bijaksana dalam menggunakan dan memanfaatkannya. Karena dengan begitu kita tidak menyia-nyiakan hasil kerja keras ribuan bahkan jutaan orang yang telah berjasa mewujudkan produksi serta distribusi energi listrik ini. Salah satunya adalah dengan menghemat energi yang kita gunakan sesuai dengan keperluan, sehingga akan membantu menerangi saudara-saudara kita yang tadinya belum terjamah oleh listrik menjadi bisa merasakan indah terangnya malam.